Pernah gak, sih kamu merasa gak nyaman karena bau ketiak yang tiba-tiba muncul di tengah aktivitas sehari-hari? Bagi kamu yang aktif bergerak, masalah ini bisa bikin percaya diri berkurang. Bau ketiak mungkin sepele, tapi dampaknya bisa membuat orang lain tidak mau berinteraksi atau dekat-dekat kamu,
MEN!
Namun, jangan khawatir! Ada 5 cara simpel untuk
mengatasi masalah ini. Yuk, cari tahu penyebab bau ketiak dan bagaimana cara
mengatasinya agar kamu bisa terus aktif dan bebas khawatir bau ketiak sepanjang hari.
Penyebab Bau Ketiak
Sebelum membahas cara
mengatasinya, penting untuk tahu dulu apa penyebab bau ketiak bisa muncul. Yuk, cek satu per satu penyebabnya supaya lebih paham dan bisa kamu hindari masalah ini di kemudian hari. Kebiasaan mana, nih yang secara tidak sadar kamu lakukan?
1. Malas Mandi
Jarang mandi bisa jadi penyebab utama bau ketiak. Keringat yang bercampur dengan bakteri di kulit adalah kombinasi sempurna untuk
menciptakan bau tak sedap. Ketika kamu tidak mandi secara teratur, bakteri dan kotoran
menumpuk di kulit, termasuk di area ketiak. Mandi dua kali sehari sangat dianjurkan untuk
menjaga kebersihan tubuh dan
mencegah bau badan.
2. Tidak Membersihkan Ketiak dengan Benar
Mandi saja tidak cukup kalau ketiak tidak dibersihkan dengan benar. Membersihkan ketiak dengan benar adalah langkah penting untuk
menghindari bau tak sedap. Residu sabun yang tertinggal bisa jadi sumber bau karena dapat memicu pertumbuhan bakteri. Pastikan ketiak dibersihkan dengan sabun antibakteri dan bilas hingga bersih.
3. Memakai Deodoran Saat Ketiak Masih Basah
Setelah mandi, mungkin kamu buru-buru pakai baju. Namun, memakai deodoran saat ketiak belum kering adalah sebuah kesalahan, lho! Ketiak yang basah membuat deodoran tidak bisa
menempel dengan baik pada kulit, sehingga perlindungannya tidak maksimal. Sebaiknya, tunggu hingga ketiak kering sebelum
mengaplikasikan deodoran.
4. Jarang Ganti Baju
Pakaian yang lembap akibat keringat adalah tempat ideal bagi bakteri untuk berkembang biak, dan inilah yang bisa
menyebabkan bau ketiak. Jika kamu jarang
mengganti baju, terutama setelah beraktivitas berat yang
menghasilkan banyak keringat, risiko bau ketiak semakin
meningkat. Segera ganti pakaian yang basah dan gunakan pakaian yang bersih untuk
menjaga kebersihan tubuh.
5. Perubahan Hormon
Perubahan hormon bisa
meningkatkan produksi keringat, yang pada akhirnya memicu bau ketiak. Ini sering terjadi pada masa pubertas atau saat kamu sedang stres.
Mengelola stres dan
menjaga kebersihan adalah langkah penting untuk
mengatasi bau ketiak akibat perubahan hormon.
5 Cara Mengurangi Bau Ketiak
Setelah
mengetahui penyebabnya, kini saatnya bahas cara
mengurangi bau ketiak. Simak beberapa tips berikut ini untuk
menjaga ketiak tetap segar dan bebas bau sepanjang hari.
1. Rajin Mandi dan Membersihkan Ketiak dengan Benar
Mandi dua kali sehari dan bersihkan ketiak dengan sabun antibakteri. Pastikan setiap kali mandi, ketiak dibersihkan secara
menyeluruh agar tidak ada kotoran atau bakteri, bahkan residu sabun yang tertinggal. Langkah ini sangat penting untuk
menjaga kebersihan dan
mencegah bau badan.
2. Pastikan Ketiak Kering Sebelum Pakai Deodoran
Mengaplikasikan deodoran pada ketiak yang kering dapat
meningkatkan efektivitasnya. Pastikan kulit ketiak benar-benar kering agar deodoran dapat bekerja optimal dalam
mencegah bau.
3. Pakai Deodoran yang Mengandung Antiperspirant
Pilih
deodoran yang mengandung antiperspirant untuk
mengurangi produksi keringat berlebih.
NIVEA MEN DEEP Espresso Anti-Perspirant Deo adalah pilihan yang tepat untuk kamu. Dilengkapi dengan teknologi MaxxTech dan
Black Carbon, deodoran ini memberikan perlindungan anti-bakteri hingga 99.9%* dan
menjaga ketiak tetap kering hingga 72 jam. Dengan aroma espresso yang segar dan berkarakter, deodoran ini cocok untuk pria aktif yang punya segudang aktivitas.
*Uji in-vitro dilakukan terhadap Corynebacterium jeikeium dan Staphylococcus epidermis