Melawan dan Mencegah Bau Badan untuk Wanita Berhijab

8 Cara Melawan dan Mencegah Bau Badan untuk Wanita Berhijab

Menjadi wanita aktif berhijab yang gemar berolahraga memang menantang. Selain harus memikirkan kenyamanan berbusana saat bergerak, ada juga tantangan lain yang sering dihadapi, yaitu masalah bau badan. Keringat yang berlebih, terutama setelah aktivitas fisik yang intens, bisa menjadi sumber bau tidak sedap. Hal ini tentu dapat mempengaruhi rasa percaya diri dan kenyamanan saat beraktivitas sehari-hari.

Namun, jangan khawatir, Girls! Ada berbagai langkah sederhana yang bisa kamu terapkan untuk mengatasi masalah bau badan. Yuk, simak tips-tips berikut agar kamu selalu tampil prima dan nyaman dalam setiap aktivitas!

Penyebab Bau Badan pada Wanita


Sebelum mengetahui cara menghilangkan bau badan, kamu harus tahu apa saja penyebab bau badan pada wanita untuk mengetahui akar permasalahan bau badanmu.

1. Perubahan Hormon

Perubahan hormon selama masa pubertas, menstruasi, atau menopause, dapat meningkatkan aktivitas kelenjar apokrin, yang bertanggung jawab terhadap produksi keringat yang lebih banyak. Kelenjar ini terletak di area yang berbulu, seperti ketiak. Saat bakteri di kulit memecah protein dalam keringat menjadi asam, bau badan pun timbul. Proses ini bisa lebih intens pada wanita berhijab yang mungkin berkeringat lebih banyak karena pakaian tertutup.

2. Kehamilan

Selama kehamilan, tubuh wanita mengalami berbagai perubahan hormonal yang signifikan. Peningkatan hormon estrogen dan progesteron dapat mempengaruhi kelenjar keringat, sehingga menyebabkan produksi keringat yang lebih banyak. Selain itu, perubahan metabolisme dan berat badan juga bisa berkontribusi pada peningkatan bau badan selama kehamilan.

3. Stres

Keringat yang dihasilkan saat stres lebih banyak mengandung protein dan lemak yang menjadi makanan bagi bakteri penyebab bau badan. Semakin tinggi tingkat stres, semakin banyak keringat yang diproduksi, sehingga meningkatkan risiko bau badan.

4. Diabetes

Diabetes dapat menyebabkan ketidakseimbangan metabolik dalam tubuh yang berdampak pada bau badan. Mengutip Cleveland Clinic, salah satu kondisi yang terkait dengan diabetes adalah ketoasidosis, di mana tubuh memecah lemak menjadi keton dan keringat yang dihasilkan memiliki bau seperti buah-buahan.

5. Mengonsumsi Makanan dan Minuman Tertentu

Mengonsumsi makanan berbau tajam seperti bawang putih, bawang merah, dan rempah-rempah, serta minuman yang mengandung kafein dapat mempengaruhi bau badan. Senyawa sulfur dalam makanan seperti bawang putih dapat diserap ke dalam aliran darah dan dikeluarkan melalui pori-pori kulit sehingga menyebabkan bau badan, dikutip dari Cleveland Clinic.

8 Cara Menghilangkan dan Mencegah Bau Badan Secara Alami


Jika kamu sudah menemukan penyebab dari bau badanmu, coba terapkan 9 cara menghilangkan dan mencegah bau badan di bawah ini, Girls!

1. Mandi dan Bersihkan Tubuh Secara Rutin

Mandi secara teratur adalah hal yang paling penting. Mandi minimal dua kali sehari dapat membantu mengurangi bakteri dan keringat penyebab bau badan.

2. Gunakan Sabun Antibakteri saat Mandi

Sabun antibakteri efektif membunuh bakteri penyebab bau. Untuk mencegah bau badan, pastikan membersihkan area ketiak secara menyeluruh dan tidak ada residu sabun yang tertinggal.

3. Keringkan Tubuh dengan Benar

Setelah mandi, pastikan tubuh benar-benar kering sebelum berpakaian. Karena kulit yang lembap dapat menjadi tempat bakteri berkembang biak.

4. Pakai Deodoran yang Mengandung Antiperspirant Saat Olahraga

Menggunakan deodoran yang tepat sangat penting untuk kamu wanita berhijab agar terhindar dari bau badan saat berolahraga. NIVEA Deo Hijab Active memberikan perlindungan 48 jam dengan kandungan vitamin C untuk menutrisi dan mencerahkan kulit ketiak. Dengan mengandung 0% alkohol*, deodoran yang mengandung antiperspirant ini mengurangi bakteri penyebab bau badan hingga lebih dari 99,9%**.

*Alcohol denat

**in-vitro tes dengan Corynebacterium jeikeium dan Staphylococcus epidermis

5. Pilih Bahan Pakaian yang Tepat

Pilih pakaian dan hijab dari bahan yang mudah menyerap keringat seperti katun atau linen. Ini akan membantu mengurangi kelembapan yang dapat menyebabkan bau badan.

6. Rutin Mengganti dan Membersihkan Pakaian

Pastikan untuk mengganti dan mencuci pakaian serta hijabmu secara rutin, terutama setelah berolahraga. Ini membantu menghilangkan bakteri dan keringat yang terperangkap di serat pakaian.

7. Cukur Bulu Ketiak Secara Berkala

Bulu ketiak dapat menjadi tempat berkumpulnya bakteri penyebab bau. Mencukurnya secara berkala dapat membantu mengurangi bau badan.

8. Perhatikan Konsumsi Makanan

Kurangi konsumsi makanan yang dapat menyebabkan bau badan seperti bawang putih dan makanan pedas. Fokus pada diet seimbang yang kaya sayuran dan buah.

Apabila ada pertanyaan lebih lanjut terkait produk ini atau hal lainnya, silakan untuk menghubungi Official WhatsApp NIVEA - NIVI di 0821-1171-1788.